“Cloth Inovation Center ”
A.
ANALISIS
a.
Analisis
jenis usaha
Pasar yang mudah dijangkau dan tidak
banyak makan biaya angkut. Bisnis konveksi sangat menjanjikan untuk bisa
dikembangkan. Saat ini banyak konveksi yang hanya skala mikro dan hanya
beberapa unit untuk usaha koveksi skala kecil, dengan masa (waktu) produksi
yang cukup lama dalam satu pesanan (order). Hal ini menjadi peluang potensial
untuk membuka bisnis konveksi dengan skala kecil - menengah. Bisnis yang kami
rencanakan ini akan membuat konsumen tidak hanya puas dengan harga yang relatif
murah, namun konsumen juga akan puas dengan motif yang ditawarkan dan masa
pengerjaan yang tidak terlalu lama. sehingga konsumen akan menjadi loyal. Hal
ini akan di pantau dengan kuesioner bagi setiap konsumen di Konveksi Cloth
Inovation Center .
b.
Analisis SWOT
(Strangth, Weakness, Opportunities dan Treath)
1.
Strangth
(Kekuatan)
Tersedianya
tenaga profesional di wilayah rencana produksi, dan tersedianya tenaga
penunjang lainnya.
2.
Weakness
(kelemahan)
Masih
kurangya kapasitas produksi yang saat ini sudah berjalan, yang berarti harus
adanya penambahan peralatan / aset untuk menambah kapasitas produksi yang
maksimal.
3.
Opportunities
(peluang)
Tingginya
permintaan produk pakaian menjadikan usaha ini akan berhasil dalam jangka waktu
menengah - panjang, karena melihat permintaan yang cukup tinggi pada saat tahun
ajaran baru dan saat menjelang hari raya dan hari – hari besar lainnya.
4.
Treath
(ancaman)
Tidak ada
ancaman dalam bisnis konveksi jika dalam suatu wilayah dapat menciptakan
managemen yang solid, dengan kata lain bahwa setiap pengusaha konveksi skala
rumahan yang ada diwilayah tersebut dapat menjadi mitra, sebagai tambahan untuk
kapasitas produksi.
B.
RENCANA PRODUKSI
1.
Produk
unggulan
a) Seragam
Olahraga Sekolah (PAUD, TK, TPA, Madrasah, SD, SMP, SMA, Instansi Pemerintahan,
BUMD, BUMN, dan Swasta.
b) Seragam
Sekolah (PAUD, TK, TPA, Madrasah, SD, SMP, SMA, Instansi Pemerintahan, BUMD,
BUMN, dan Swasta.
c) Seragam PDH
Instansi Pemerintahan, Dll
2.
Sasaran
utama produksi
1)
Kantor Pemerintahan Daerah Kabupaten
Bangka Selatan
2)
Perusahaan Swasta
3)
Perusahaan BUMD-BUMN
4)
Kantor Desa Se Bangka Selatan
5)
SMA Negeri Se Bangka Selatan
6)
SMA Swasta Se Bangka Selatan
7)
SD Negeri Se Bangka Selatan
8)
Taman Kanak Kanak Se Bangka Selatan
9)
PAUD Se Bangka Selatan
10)
Madrasah / TPA Se Bangka Selatan
3.
Produk
pengembangan
a) Baju Olahraga
Team (voly, Futsal, Bola Kaki, Dll)
b) Rompi
Olahraga Team (voly, Futsal, Bola Kaki, Dll)
4.
Lokasi
Bentuk bisnis kami adalah
bisnis konveksi yang market utama adalah Instansi dan Sekolah atau lembaga yang
ada di Kabupaten Bangka Selatan, kami merencanakan lokasi bisnis kami di pasar
Desa Rias, lokasi yang dekat dan mudah dijangkau oleh para karyawan.
5.
Lay out
Menyesuaikan dengan tempat yang tersedia.
6.
Rencana tim
produksi
Dari data lapangan yang kami peroleh bahwa tersedia 10
penjahit profesional dan 10 penjahit penunjang produksi.
7.
Pemasok /
suplay bahan baku
Kami mempunyai 1 suplayer kain katun, olahraga, dan
lain-lain. Dan untuk selanjutnya kami akan mencari 1 suplayer lagi sebagai
cadangan akan ketersediaan bahan baku yang diperuntukan saat kebutuhan
meningkat atau terjadi kekosongan bahan baku di salah satu suplayer.
C.
RENCANA
PEMASARAN
1.
Analisis target pelanggan/ konsumen
Target pelanggan kami adalah sekolah-sekolah
wilayah desa rias dan kabupaten bangka selatan, kantor pemerintah daerah,
perusahaan swasta yang ada di Kabupaten Bangka Selatan.
2.
Strategi penentuan harga
a.
Penentuan harga dengan cara
mengimbangi harga yang saat ini diterapkan oleh konveksi yang sudah berjalan
b.
Pemberian diskon 5 % dari harga
c.
Pemberian tambahan diskon 5% bagi
pelanggan yang membawa pelanggan baru.
3.
Strategi promosi
a.
Penjualan personal (Personal
Selling)
Dengan
secara personal kami melakukan penjualan dengan tidak banyaknya konsumen yang
kami rencanakan, dengan membawa beberapa contoh produk kami menawarkan langsung
pada calon pelanggan atau konsumen kami.
b.
Hubungan Masyarakat (publik
relation)
Promosi kami
juga dengan mengenalkan, membangun citra produk dan memberi kesan yang baik
pada masyarakat lewat jejaring sosial facebook, Instagram, Blog dan lain-lain,
untuk pemesanan langsung datang ke tempat produksi atau untuk informasi lebih
lanjut dapat menghubungi nomor costumer service yang kami sediakan.
D.
RENCANA KEUANGAN
1.
Biaya penambahan
aset (pembelian mesin):
NO
|
URAIAN
|
UNIT
|
HARGA SATU
|
JUMLAH
|
1
|
Mesin jahit
|
3
|
4.000.000,-
|
12.000.000,-
|
2
|
Mesin obras
|
1
|
4.500.000,-
|
4.500.000,-
|
3
|
Mesin kancing
|
1
|
1.200.000,-
|
1.200.000,-
|
4
|
Mesin Lubang
|
1
|
1.200.000,-
|
1.200.000,-
|
5
|
Jarum
|
25 Pak
|
30.000,0
|
750.000,-
|
JUMLAH
|
19.650.000,-
|
2.
Biaya
operasional per bulan
NO
|
URAIAN
|
UNIT
|
JUMLAH
|
1
|
Listrik
|
1 Bulan
|
200.000,-
|
2
|
Penyusutan mesin
|
10% / Bulan
|
420.000,-
|
3
|
Transportasi (bensin) pengiriman Barang
|
1 Bulan
|
200.000,-
|
4
|
Biaya makan siang karyawan x 7000
|
1 Bulan
|
1.820.000,-
|
5
|
Biaya jahit baju / pcs Rp. 8.000
|
1.000 pcs
|
8.000.000,-
|
6
|
Biaya jahit training / pcs Rp. 7.000
|
1.000 pcs
|
9.000.000,-
|
JUMLAH
|
19.640.000,-
|
3.
Biaya bahan
baku
NO
|
URAIAN
|
UNIT
|
Harga satuan
|
Jumlah
|
1
|
Kain olahraga
|
250 kg
|
P.E 60.000
|
15.000.000
|
2
|
Kain trening
|
250 kg
|
Tebal
53.000
|
13.250.000
|
3
|
Benang jahit
|
15 lusin
|
24.000
|
360.000
|
4
|
Benang obras
|
4 gulung
|
24.000
|
96.000
|
5
|
Kancing
|
10 bks
|
10.000
|
100.000
|
6
|
Plastik kemasan
|
5 pak
|
70.000
|
350.000
|
7
|
Sablon
|
1.000 stel
|
4.000
|
4.000.000
|
JUMLAH
|
33.156.000
|
* Asumsi bahan untuk 1.000 Pcs
* per kg bahan menjadi 3-4 pcs baju / celana
4.
Jumlah biaya
perbulan secara keseluruhan baju olahraga
Jumlah biaya bahan baku Rp. 33.156.000
biaya operasional Rp. 19.640.000
Jumlah keseluruhan Rp. 52.794.000
5.
Jumlah biaya
perbulan secara keseluruhan (produksi seragam sekolah merah putih) bahan naomi
Jumlah biaya bahan baku Rp. 28.550.000
biaya operasional Rp. 19.640.000
Jumlah keseluruhan Rp. 48.190.000
6.
Estimasi
harga jual
Rata – rata harga jual adalah per stel:
a)
Seragam sekolah pramuka standard Rp. 300.000,-
b)
Seragam sekolah pramuka high Rp 450.000,-
c)
Seragam sekolah merah/biru/abu Rp. 200.000 satuan / 150.000 partaian
d)
Seragam olahraga sekolah Rp. SD 90 rb/SMP 100 rb/SMA 125 rb
e)
Seragam dinas / kantor Rp. 350.000 – 550.000 satuan
f)
Seragam olahraga team Rp. 120.000
g)
Rompi team Rp. 20.000
TOTAL PENDAPATAN Rp. 90.000.000
SELURUH BIAYA PENGELUARAN Rp.
52.794.000 -
KEUNTUNGAN PERBULAN Rp. 37.206.000
*sample pendapatan dihitung dari
Perhitungan baju olahraga 1.000 pcs
TOTAL PENDAPATAN Rp. 150.000.000
SELURUH BIAYA PENGELUARAN Rp.
48.190.000 -
KEUNTUNGAN PERBULAN Rp. 101.810.000
*sample pendapatan dihitung dari
Perhitungan seragam sekolah merah
putih 1.000 pcs
E.
ESTIMASI KAPASITAS PRODUKSI (10
MESIN JAHIT)
NO
|
KETERANGAN
|
KAPASITAS PRODUKSI PERMESIN
|
JUMLAH MESIN
|
JUMLAH PRODUKSI PER HARI
|
1
|
Baju olahraga SD, SMP, SMA
|
15 stel
|
10
|
150 stel
|
2
|
Baju olahraga team
|
15 stel
|
10
|
150 stel
|
3
|
Baju pramuka, merah, biru, abu
|
10 stel
|
10
|
100 stel
|
4
|
Pakaian dinas / PDH
|
1
|
10
|
10 stel
|
F.
TAWARAN /
AJUAN KERJASAMA
1)
Cooperation
Sustainable (kerjasama berkelanjutan)
Kerjasama tak
terhenti selama dana usaha yang diberikan untuk pembelian aset dan penunjang
lainnya masih dapat digunakan unutk berproduksi.
*Seluruh Biaya Bahan Baku dan Biaya Operasional di
tanggung oleh investment (penanam modal). dan laba bagi hasil dari management
cloth inovation center dan unit produksi masing – masing berkewajiban
mengurangi 5% dari pembagian laba untuk kepentingan Sosial dan Pendidikan Anak
Yatim.
Penawaran presentase bagi hasil laba:
40 % Tim Produksi
60 % Investment Cloth Inovation Center
Selama aset masih dapat berproduksi. Presentase
diberikan setiap order selesai dikerjakan.
Simulasi:
1000 pcs
kaos olahraga pendaftaran
kotor Rp. 90.000.000,-
Rp. 90.000,-
per pcs oprasional
& bahan baku Rp. 52.794.000,- -
Estimasi
laba
Rp. 37.206.000,-
G. Rencana Managemen Keuangan
Cloth Inovation Center
60 % dijadikan
100%.
Dalam jangka
waktu yang belum bisa di tentukan, Management Cloth Inovation akan
memprioritaskan terhadap penambahan Asset (mesin) sebagai penunjang agar
kapasitas produksi dapat terus bertambah.
35 % Investment Cloth Inovation Center
55 % penambahan aset
10 % pengembangan SDM
Jika dalam jangka waktu tertentu, jika mesin penunjang
kapasitas produksi telah sesuai harapan, presentase akan berubah menjadi:
20 % Investment Cloth Inovation Center
30 % penambahan aset
10 % pengembangan SDM
G.
MANAGEMEN CLOTH INOVATION CENTER
Gambar Struktur Personalia
MANAGER
FRENGKI
FERA, SE
|
BENDAHARA
ROFIKOH
|
BAGIAN PRODUKSI
1.
OPAN
2.
NURDIN
3.
ZAINAL
4.
FEBI
5.
LIA
6.
USUP
7.
WIWIT
8.
FULAN
|
KEPALA
PRODUKSI KONTROL
AGUS
SUGIAT
ROHIDIN
|
Spesifikasi
pekerjaan karyawan
a.
Marketing (1
marketing) bertugas sebagai berikut:
1. Menawarkan
produk pada konsumen.
2. Bertanggung
jawas atas semua pembayaran barang.
3. Menentukan
harga yang lebih spesifik.
4. Menentukan
nilai lebih pada setiap produk.
5. Menampung
semua keluhan dan masukan dari pelanggan.
6. Melaporkan
pada tim kreatif tentang kekurang produk.
7. Melaporkan
semua penerimaan uang, pada bagian keuangan.
b.
Bagian
keuangan (1 orang) bertugas sebagai berikut:
1. Mencatat
semua keluar masuk nya uang
2. Memberikan
upah pada semua karyawan
3. Mengabsen
untuk semua karyawan
4. Menyiapkan
dana untuk pengeluaran per hari maupu per bulan
c.
Pemotong
kain (2 orang) bertugas :
1. Memotong
kain sesuai pola yang telah di buat tim kreatif atau sesuai dengan permintaan
konsumen.
d.
Bagian
Produksi (10) bertugas :
1. Menjahit
kain yang telah di potong sesuai desain
2. Memasang
riesleting
e.
Penyetrika (1
0rang) bertugas:
1. Menyetrika
baju yang telah di obras
2. Melipat baju
dengan rapi
3. Memasukkan
kedalam plastik\
4. Mengikat
dengan tali baju-baju yang telah di masukkan kedalam palstik
Bagus saya sangat terinpirasl
BalasHapusTerima kasih banyak, insprirated
BalasHapus